Mamuju Tengah — Terik matahari tak menjadi penghalang. Justru, peluh dan semangat mengalir deras di Desa Saloadak, Kecamatan Tobadak, saat warga dan Satgas TMMD ke-125 Kodim 1418/Mamuju bersama-sama merehab Masjid Al-Barokah. Pekerjaan berat menjadi ringan saat dilakukan dengan semangat gotong royong yang membara. Senin (4/8/2025).
Progres pembangunan kini telah mencapai 45%, sebuah lonjakan signifikan dalam beberapa hari terakhir. Struktur bangunan mulai terlihat kokoh. Dinding yang semula rapuh kini sudah berdiri dengan coran yang mulai mengering. Beberapa bagian atap masjid juga sudah diganti dan diperkuat. Alat berat turut membantu memindahkan material dan meratakan permukaan sekitar masjid agar pengerjaan lebih cepat dan efisien.
Namun bukan hanya alat berat yang menjadi kekuatan utama. Antusiasme masyarakat adalah mesin utamanya. Dari pagi hingga sore, puluhan warga turun tangan secara sukarela, membawa cangkul, sekop, bahkan makanan dan air minum untuk para pekerja. Kebersamaan ini menjadi pemandangan yang menggetarkan hati, masjid dibangun dengan hati, oleh tangan-tangan yang ikhlas.
“Kami sangat bersyukur. Warga di sini tak perlu diajak dua kali, semua langsung turun tangan. Ini bukan hanya rumah ibadah, tapi kebanggaan bersama,” ungkap Letda Inf Syamsuddin, Dan SSK TMMD, yang turut mengawasi pengerjaan.
Salah satu warga, Pak Syahril, juga menyampaikan rasa bangganya atas semangat yang ditunjukkan warga Desa Saloadak. “Semangat kita di Desa Saloadak ini hebat, seperti bara api yang tak pernah padam. Selama niat kita baik, insya Allah hasilnya pun baik. Kami kerja dengan senang hati karena ini untuk kebaikan bersama,” tuturnya dengan penuh semangat.
Dansatgas TMMD ke-125, Kolonel Inf Andik Siswanto, S.I.P., M.I.Pol., menyampaikan bahwa program ini bukan sekadar menyelesaikan bangunan, tetapi menanamkan nilai kemanunggalan TNI dan rakyat.
“Kami ingin membangun lebih dari sekadar tembok. Kami ingin membangun semangat kolektif, bahwa ketika kita bersatu, semua bisa dicapai,” tegasnya.
Dengan target 45% yang telah tercapai, warga dan Satgas TMMD optimis bahwa dalam waktu dekat, Masjid Al-Barokah akan berdiri megah dan lebih layak. Tapi lebih dari itu, masjid ini kini menjadi lambang persatuan—hasil dari keringat, doa, dan cinta kepada kampung halaman.
