Mamuju, –Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Mamuju Kemenkumham Sulawesi Barat dihuni oleh Warga Binaan berbagai macam suku dan agama. Untuk itu, Rutan Mamuju selalu berupaya memfasilitasi kegiatan ibadah sesuai dengan agama yang dianut tak terkecuali Warga Binaan beragama Hindu sesuai yang terpantau bertempat di Pos Bapas, (06/06).
Bekerjasama dengan Kementerian Agama Kab. Mamuju melalui Penyuluh Agama Hindu, kegiatan Pembinaan Kerohanian yang dilakukan setiap hari kamis, Warga Binaan beragama Hindu melaksanakan ibadahnya yang diawali dengan melakukan doa bersama Puja Tri Sandya serta meningkatkan pemahaman Sradha dan Bhakti untuk mendekatkan diri kepada Ide Sang Hyang Widhi Wase atau Tuhan yang maha esa dibawah bimbingan penyuluh Gede Cameng Janardana,S.Pd.H.
Ditemui secara terpisah, Kepala Rutan Kelas IIB Mamuju, Novian Endus Santoso, A. Md. IP, S.H, M.H, mengatakan pihaknya telah bekerja sama dengan Kementerian Agama Kabupaten Mamuju dalam memberikan pembinaan kerohanian bagi Warga Binaan.
“Kami berusaha memfasilitasi kegiatan ibadah untuk semua agama yang diakui oleh pemerintah dan dianut oleh warga Binaan termasuk pelaksanaan ibadah bagi Warga Binaan beragama Hindu ini merupakan pelaksanaan ibadah yang rutin dilaksanakan setiap Kamis pagi dengan dipimpin oleh Penyuluh Agama Hindu Kemenag Mamuju,” ucap Karutan.
Selain itu, Karutan menjelaskan bahwa berbagai kegiatan keagamaan di Rutan Mamuju terus didukung dan ditingkatkan sebagai wadah penanaman nilai-nilai agama, sehingga dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan Warga Binaan.
“Kegiatan keagamaan ini bertujuan untuk terus membentuk para WBP menjadi lebih baik dan taat beribadah dan tidak mengulangi kesalahan yang sama di kemudian hari,” tutur Karutan.
Sementara itu, secara terpisah, Kakanwil Kemenkumham Sulbar, Pamuji Raharja mendukung upaya yang dilakukan oleh jajaran Rutan Mamuju.
“Sehingga melalui Pelaksanaan kegiatan ini, diharapkan dapat memberi dampak terhadap peningkatan kinerja di jajaran Kanwil Kemenkumham Sulbar” tutup salah seorang Kakanwil unit wilayah di bawah kepemimpinan Menkumham, Yasonna itu.