Mateng – Jalan Trans Sulawesi Poros Mamuju Tengah–Pasangkayu lumpuh total akibat bencana tanah longsor yang melanda wilayah Desa Lara, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, pada Jumat (20/06) sekitar pukul 14.00 WITA. Material longsoran berupa tanah dan batu menutup badan jalan sepanjang kurang lebih 70 meter, membuat arus lalu lintas terhenti total.
Kapolsek Karossa bersama personel Polsek Karossa bergerak cepat dengan melakukan monitoring serta pengaturan lalu lintas di lokasi kejadian. Dalam upaya menjaga keselamatan dan menghindari kemacetan panjang, pihak kepolisian mengalihkan arus kendaraan melalui jalur alternatif yang telah disiapkan.
“Untuk sementara pembersihan belum bisa dilakukan secara maksimal karena material longsor masih berjatuhan dan cuaca terus diguyur hujan. Situasi ini membahayakan alat berat maupun petugas di lapangan,” ungkap Kapolsek Karossa yang memimpin langsung pengamanan lokasi bencana.
Koordinasi intens dilakukan antara Polsek Karossa, pemerintah desa, BPBD, dan berbagai instansi terkait guna mempercepat penanganan dan evakuasi material longsor yang menghalangi jalan. Hingga berita ini diturunkan, proses pembersihan masih tertunda menunggu kondisi cuaca yang memungkinkan.
Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi longsor susulan, mengingat curah hujan di wilayah Karossa dan sekitarnya masih tinggi. Warga diharapkan mengikuti arahan petugas di lapangan demi menjaga keselamatan bersama.
Bencana ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan terhadap kondisi geografis wilayah yang rawan longsor, terutama saat musim hujan berkepanjangan seperti saat ini.
