
Mamasa, 28 November 2024 — Petugas dapur Lapas Kelas III Mamasa melaksanakan pemeriksaan rutin terhadap kesesuaian menu masakan dan proses pengolahan makanan yang disajikan kepada warga binaan. Langkah ini merupakan bagian dari upaya memastikan mutu makanan tetap terjaga serta memenuhi standar gizi yang telah ditetapkan. Kegiatan pengawasan dimulai dengan pengecekan bahan baku makanan yang diterima dari pemasok. Petugas memastikan bahwa bahan-bahan tersebut dalam kondisi segar dan layak untuk diolah. Pemeriksaan ini dilakukan secara teliti untuk mencegah penggunaan bahan yang tidak memenuhi standar kesehatan.
Selain itu, petugas juga memantau proses pengolahan makanan di dapur. Seluruh tahapan, mulai dari pencucian bahan, pemotongan, hingga proses memasak, diawasi dengan ketat untuk memastikan kebersihan dan higienitas tetap terjaga. Para petugas juga memastikan bahwa peralatan dapur yang digunakan telah dibersihkan dengan baik sebelum dan sesudah digunakan. “Pemeriksaan ini tidak hanya memastikan makanan yang disajikan layak secara rasa, tetapi juga memenuhi kebutuhan gizi warga binaan sesuai dengan menu yang telah disusun oleh ahli gizi. Dengan demikian, kesehatan warga binaan dapat tetap terjaga,” ujar Kepala Lapas Kelas III Mamasa, Hastono.
Pada kesempatan yang sama, menu makanan yang telah disiapkan turut dievaluasi untuk memastikan kesesuaian dengan rencana harian. Hal ini mencakup porsi makanan, variasi bahan, serta penyesuaian menu bagi warga binaan yang memiliki kebutuhan khusus, seperti makanan rendah garam atau rendah gula. Komitmen Lapas Kelas III Mamasa dalam menjaga kualitas makanan mencerminkan upaya serius untuk memberikan pelayanan terbaik kepada warga binaan. Dengan pengawasan yang ketat, diharapkan seluruh warga binaan dapat memperoleh asupan makanan yang tidak hanya sehat tetapi juga bernilai gizi tinggi.
Sementara itu, secara terpisah, Kakanwil Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat, pamuji Raharja, mengamati dan memastikan kesesuaian Langkah-langkah pemenuhan makanan warga binaan di Lapas Mamasa. “Langkah ini merupakan bagian dari program pembinaan kepribadian di Lapas Kelas III Mamasa, yang menempatkan kesehatan warga binaan sebagai salah satu prioritas utama” ucapnya.
@Kumham_Sulbar @Kemenkumham @Kementerian Hukum dan HAM RI #KanwilSulbar #KumhamSulbar #KanwilKemenkumhamSulbar @NewsKemenkumham #KemenkumhamSemakinPasti #KamiPasti #PamujiRaharja #SupratmanAndiAgtas #KumhamPASTI #KemenkumhamRI #Hastono #LapasMamasa #DiaryLapasMamasa