Mamuju – Acara Persami Kadet yang di selenggarakan oleh Korem 142 Tatag / Kodam XXIII Palaka Wira berlangsung di lapangan Makorem 142 Tatag Mamuju, yang di dihadiri oleh berbagai unsur penting, termasuk Danrem 142/Tatag, Wakil Gubernur Sulbar, Wakapolda Sulbar, Kabinda Sulbar, Asintel Kajati Sulawesi Barat, Kajari Mamuju, Dandim 1418/Mamuju, Para Kasi Korem 142/Tatag, Kepala Dinas Pendidikan Sulawesi Barat, para kepala sekolah di Kabupaten Mamuju, pembina dan pelatih Korps Kadet Republik Indonesia, serta tamu undangan lainnya..
Dalam sambutannya, Gubernur Sulbar menyampaikan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena dapat berkumpul dalam keadaan sehat walafiat untuk mengikuti kegiatan ini dengan penuh semangat.Gubernur memberikan penghargaan dan apresiasi atas dedikasi tinggi Korps Kadet Republik Indonesia di Sulawesi Barat yang telah berkomitmen mengikuti Persami dengan penuh loyalitas.
Beliau menekankan pentingnya peran generasi muda sebagai garda terdepan menjaga nilai-nilai kebangsaan di tengah tantangan globalisasi, kemajuan teknologi, dan perubahan sosial yang cepat.”Sebagai anggota Kadet Republik Indonesia, kalian bukan sekadar pelajar atau mahasiswa yang memakai seragam kebesaran, tetapi simbol disiplin, tanggung jawab, dan pengabdian tanpa pamrih,” ujar Gubernur.
“Kalian harus menjadi contoh baik di lingkungan sekolah, kampus, dan masyarakat, dengan berpikir maju namun tetap menjaga jati diri sebagai bangsa Indonesia.”Tema Persami tahun ini adalah “Republik Indonesia Bersatu dalam Kebangsaan, Meningkatkan Sumber Daya Manusia yang Cinta Tanah Air.” Tema ini menjadi sangat strategis dalam pembinaan karakter dan jiwa kepemimpinan para kadet melalui berbagai materi seperti Pelatihan Baris-Berbaris (PBB), Pendidikan Peraturan Militer (PPM), wawasan nusantara, dan bela negara.Selain itu, kegiatan ini juga memberikan edukasi penting tentang bahaya narkoba, bijak menggunakan media sosial, serta menguatkan rasa persaudaraan melalui permainan lapangan (van games) dan api unggun.
Gubernur mengingatkan kembali bahwa bangsa besar lahir dari generasi muda yang disiplin, berjiwa satria, dan mencintai tanah air lebih dari dirinya sendiri. Para pembina dan pelatih diharapkan menjadikan kegiatan ini sebagai sarana memperkuat semangat kebangsaan dan mempersiapkan para pemimpin masa depan yang tangguh dan berintegritas.Acara ditutup dengan pengucapan syukur agar kegiatan ini berjalan lancar dan mendapat ridho Tuhan Yang Maha Esa.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat menyatakan kebanggaannya kepada seluruh peserta dan berharap kegiatan ini mampu menginspirasi generasi muda lainnya.
